13 Manfaat Minum Teh Tawar, Kaya Antioksidan hingga Mengurangi Stres

Liputan6.com, Jakarta Bagi sebagian orang, menikmati secangkir teh tanpa tambahan gula sudah menjadi kebiasaan sehat. Ada banyak manfaat minum teh tawar, salah satunya menjaga metabolisme tubuh tetap seimbang serta membantu meningkatkan fokus.

Selain menyegarkan, manfaat minum teh tawar juga baik untuk sistem pencernaan. Kandungan antioksidan di dalamnya berperan penting melawan radikal bebas, sehingga tubuh lebih terlindungi dari risiko penyakit.

Tidak hanya itu, manfaat minum teh tawar sangat mendukung gaya hidup sehat. Minuman ini rendah kalori, cocok untuk menjaga berat badan, sekaligus memberi efek rileks yang menenangkan pikiran.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan manfaat minum teh tawar, Sabtu (6/9/2025).

Mengutip kajian yang dipublikasikan di JITIPARI Vol. 9 No. 1, Maret 2024, teh merupakan salah satu tanaman herbal yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Asia sebagai minuman tradisional maupun kekinian.

Berikut ini manfaat minum teh tawar:

1. Kaya Antioksidan

Teh tawar merupakan sumber alami antioksidan seperti polifenol, flavonoid, katekin, theaflavin, dan thearubigin. Senyawa ini sangat penting untuk melawan radikal bebas yang bisa merusak sel tubuh. Jika dibiarkan, radikal bebas dapat mempercepat penuaan dini dan memicu penyakit kronis seperti kanker serta diabetes. Dengan rutin minum teh tawar, tubuh mendapat perlindungan lebih baik dari kerusakan oksidatif.

2. Mendukung Kesehatan Jantung

Kandungan polifenol pada teh terbukti membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL). Flavonoid dalam teh juga menjaga elastisitas pembuluh darah sehingga aliran darah lebih lancar. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh tawar secara teratur dapat menurunkan risiko stroke dan serangan jantung, serta menjaga tekanan darah tetap stabil.

3. Meningkatkan Fungsi Otak

Teh tawar mengandung kafein dalam jumlah sedang, cukup untuk memberikan dorongan energi tanpa menyebabkan efek gelisah berlebihan seperti kopi. Selain itu, adanya L-theanine mampu menstimulasi gelombang alfa di otak, menciptakan kondisi relaks namun tetap fokus. Kombinasi kafein dan L-theanine ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya konsentrasi, kewaspadaan, dan kesehatan kognitif jangka panjang.

4. Mengontrol Kadar Gula Darah

Polifenol dalam teh dapat meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh lebih efektif menyerap glukosa dari darah. Hal ini membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, yang sangat penting bagi penderita pradiabetes maupun diabetes. Sebuah studi bahkan menemukan bahwa konsumsi teh hitam bersama makanan manis mampu menurunkan lonjakan gula darah setelah makan.

Mengutip kajian yang dipublikasikan di Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Sains dan Teknologi, Vol . 2, No. 2, September 2013, tanaman teh berpotensi sebagai antibakteria karena mengandung bioaktif di antaranya adalah tanin. Tanaman teh sudah lama dikenal oleh penduduk dunia sebagai bahan minuman maupun sebagai obat herbal yang mudah diperoleh masyarakat.

Salah satu bioaktif yang terkandung pada pucuk teh hijau adalah tanin. Selain tanaman teh, masyarakat juga mengenal tanaman Anting-anting (Acalypha indica L) yang memiliki nama lokal Lelatang atau Rumput Kokosengan sebagai obat-obatan terutama sebagai sebagai antibakteri.

Berikut ini manfaat minum teh tawar lainnya:

5. Membantu Penurunan Berat Badan

Teh hijau dan teh oolong mengandung katekin serta kafein yang dapat mempercepat metabolisme tubuh. Peningkatan metabolisme ini mendukung pembakaran lemak yang lebih efisien. Selain itu, karena teh tawar bebas kalori, mengganti minuman manis dengan teh dapat secara signifikan mengurangi asupan kalori harian. Minuman ini menjadi pilihan ideal untuk mendukung program diet dan menjaga berat badan ideal.

6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Senyawa aktif dalam teh, terutama katekin, mampu menghambat pertumbuhan virus, bakteri, dan mikroorganisme berbahaya lainnya. Dengan begitu, tubuh lebih siap melawan infeksi dan penyakit umum seperti flu. Minum teh tawar juga membantu mempercepat pemulihan saat sakit, karena memperkuat sistem imun sekaligus mengurangi tingkat keparahan gejala.

7. Mendukung Kesehatan Pencernaan

Teh tawar memiliki kandungan tanin yang bersifat anti-inflamasi dan membantu menenangkan saluran pencernaan. Efek ini bermanfaat dalam mengurangi peradangan, iritasi, serta gangguan pencernaan seperti kembung dan diare ringan. Konsumsi teh tawar secara teratur dapat membantu memperbaiki penyerapan nutrisi serta menjaga keseimbangan flora usus agar sistem pencernaan tetap sehat.

8. Menjaga Hidrasi Tubuh

Lebih dari 99% komposisi teh adalah air, sehingga teh tawar dapat menjadi sumber cairan penting untuk tubuh. Hidrasi yang baik berpengaruh besar terhadap sirkulasi darah, fungsi organ, hingga pengaturan suhu tubuh. Minum teh tawar bisa menjadi alternatif menyenangkan selain air putih, memberikan rasa segar tanpa tambahan kalori ataupun gula.

Mengutip buku berjudul Bebas Penyakit Asam Urat Tanpa Obat (2012) oleh  Lanny Lingga, PhD, minumlah teh tawar bukan teh manis. Penambahan gula bukan saja buruk bagi kesehatan, tetapi juga menurukan mutu teh yang diminum. Teh memiliki diuretik lemah. Oleh karena itu, jika tidak diimbangi dengan asupan air yang cukup, dikhawatirkan justru akan memicu peningkatan kadar asam urat.

Berikut ini manfaat teh tawar lainnya: