Liputan6.com, Jakarta - Google meluncurkan serangkaian fitur baru untuk Gemini AI, platform kecerdasan buatan (AI), untuk memperkuat posisinya di industri teknologi yang kian memanas.
Pembaruan ini tidak hanya menambahkan kemampuan baru, tetapi juga mengintegrasikan Gemini lebih dalam ke ekosistem produk Google--menjadikannya alat serbaguna untuk produktivitas, pembelajaran, dan kreativitas.
Langkah itu sejalan dengan ambisi Google untuk mengubah Gemini AI dari sekadar asisten percakapan menjadi platform AI "serba bisa" yang bekerja di berbagai perangkat dan terhubung dengan sejumlah layanan: mulai dari Docs, Gmail, Drive, Calendar, hingga Meet.
Update ini datang di tengah perlombaan AI yang semakin intens di antara raksasa teknologi. Microsoft gencar meluncurkan alat-alat AI di seluruh platform konsumen dan perusahaan, termasuk untuk smart TV.
Sementara itu, OpenAI meluncurkan GPT-5 untuk ChatGPT dan menambahkan kemampuan "agentic", bahkan berencana memperkenalkan kontrol orang tua dalam waktu dekat.
Namun, sebagaimana dikutip dari laman PYMNTS, Jumat (5/9/2025), Gemini AI tampaknya memiliki keunggulan, terutama di ranah perangkat seluler.
Terintegrasi dengan Perangkat Android
Analis dari PYMNTS, Karen Webster, menyebutkan bahwa Google Pixel 9 dan Pixel 10 sudah dilengkapi dengan AI yang tertanam secara langsung.
Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan pencarian, transaksi, dan navigasi hanya dengan suara--sesuatu yang belum bisa disamai oleh model iPhone saat ini.
Menurut Webster, fitur AI yang mumpuni berpotensi membuat banyak orang beralih dari iPhone ke perangkat Android.
Pembaruan Gemini kali ini menghadirkan beragam fitur baru yang ditujukan untuk berbagai kebutuhan pengguna, dari profesional hingga pelajar.
Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
Fitur Baru Gemini: Produktivitas, Kreativitas, dan Pembelajaran
1. Peningkatan Produktivitas
Integrasi Jam Tangan Pintar (Smartwatch): Gemini terintegrasi dengan smartwatch berbasis Wear OS, termasuk Google Pixel Watch, serta smartwatch dari Samsung, Oppo, OnePlus, dan Xiaomi.
Scheduled Actions: Fitur ini memungkinkan pengguna menjadwalkan tugas dan permintaan berulang langsung di dalam aplikasi Gemini.
Productivity Planner Gem: Ini adalah fitur terintegrasi yang menggabungkan email, kalender, dan Drive ke dalam satu tampilan--membantu pengguna memprioritaskan tugas harian mereka dengan lebih mudah.
Obrolan Sementara: Fitur ini memungkinkan percakapan pribadi yang tidak akan disimpan atau memengaruhi respons Gemini di masa depan, menjawab permintaan pengguna akan kontrol lebih besar atas data mereka.
Mode Deep Think: Khusus untuk pelanggan Gemini Ultra, mode ini dirancang untuk mengatasi tantangan penalaran kompleks, terutama dalam matematika dan pengkodean.
2. Kreasi dan Hiburan
Pengeditan Gambar: Gemini sekarang memiliki kemampuan pengeditan gambar yang didukung oleh model AI "Nano Banana". Pengguna bisa mengunggah gambar dan memberikan perintah teks untuk mengeditnya, seperti mengubah gaya rambut seseorang.
Veo 3: Versi terbaru dari model pembuat video ini dapat mengubah foto, gambar, atau karya seni digital menjadi klip video bergerak, lengkap dengan audio yang dihasilkan AI.
Storybook: Fitur ini memungkinkan pengguna mengubah kenangan pribadi atau konsep menjadi cerita bergambar yang dapat dibaca, dibagikan, atau dicetak. Alat ini bisa menambahkan teks dan audio, menggabungkan penulisan kreatif dengan generasi AI multimodal.
3. Pembelajaran dan Pendidikan
Guided Learning: Fitur ini membantu pengguna memecah topik kompleks menjadi langkah-langkah yang mudah dicerna. Gemini akan memandu pengguna melalui suatu proses alih-alih memberikan jawaban statis.
Pembuat Bahan Belajar: Pelajar dan profesional kini dapat membuat panduan belajar dan "flash cards" langsung dari catatan atau bacaan, serta mengotomatisasi salah satu aspek pembelajaran yang paling memakan waktu.