Jakarta -
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendukung pemenang Miss Universe Indonesia 2024 untuk maju dalam ajang Miss Universe 2024 yang akan berlangsung di Meksiko, Amerika Selatan pada November mendatang. Dia berharap perwakilan Miss Universe Indonesia dapat menjadi duta bagi bangsa, dalam mempromosikan nilai-nilai budaya dan keunikan lokal ke pentas internasional, dengan tetap menjaga adab ke-Indonesiaan.
"Miss Universe Indonesia tidak hanya mengandalkan kecantikan fisik, tetapi juga harus bisa menjadi duta bangsa di panggung internasional. Sehingga mampu mempromosikan keragaman budaya Indonesia kepada dunia, dengan memperkenalkan adat istiadat, tarian, musik, dan pakaian tradisional. Serta mempromosikan destinasi wisata Indonesia yang kaya akan keindahan alam dan warisan budaya," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Kamis (29/8/2024).
Hal itu ia sampaikan usai menerima finalis Miss Universe Indonesia 2024 dari Kepulauan Riau Stella Vidyasari, di Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua DPR RI ke-20 ini mendorong Miss Universe Indonesia untuk memperkenalkan produk lokal, seperti kerajinan tangan, makanan, dan fashion Indonesia sehingga meningkatkan ekonomi kreatif Tanah Air.
Sebagai delegasi dalam ajang Miss Universe, kata Bamsoet, Miss Universe Indonesia memiliki kesempatan untuk menjalin hubungan dengan peserta dari negara lain yang dapat membuka peluang kerjasama dalam berbagai bidang, seperti bisnis dan budaya.
"Miss Universe Indonesia dapat pula memanfaatkan media sosial dan platform digital untuk berbagi tentang Indonesia. Foto-foto, cerita, dan pengalaman yang dibagikannya bisa menarik minat wisatawan asing untuk datang ke Indonesia," kata Bamsoet.
Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI (Ormas Pendiri Partai Golkar) ini menjelaskan gelaran final Miss Universe Indonesia 2024 akan dilaksanakan tanggal 19 September 2024 di Jakarta. Sebanyak 16 finalis dari berbagai daerah yang terpilih berasal dari latar belakang berbeda dan telah dinyatakan lolos syarat yang telah ditentukan, di antaranya, penampilan, kecerdasan, advokasi sosial dan kemampuan memimpin yang dapat menginspirasi masyarakat.
"Dalam ajang Miss Universe 2024 panitia menerapkan sistem DAO berbasis web3 yang membuat ajang Miss Universe 2024 lebih transparan dan inklusif. Dengan sistem DAO masyarakat dapat berpartisipasi langsung untuk mendukung serta memberikan suara kepada para finalis favorit mereka," pungkas Bamsoet.
(akd/akd)