Bursa Calon Ketum PP Perbasi 2024-2028 Mulai Diminati

Jakarta -

Bursa pencalonan Ketua Umum Perbasi periode 2024-2028 mulai menarik peminat. Salah satu yang mendaftar jadi calon ketum Perbasi adalah '.

Yos telah mengambil formulir calon ketua umum PP Perbasi periode 2024-2028 di Kantor Perbasi di GBK Arena, Senayan, Jakarta, pada Kamis (22/8/2024).

Adapun Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi mewakili Ketua Tim Penjaringan Setia Dharma Madjid yang berhalangan hadir.

Yos mengungkapkan alasannya manju untuk memperbaiki organisasi yang top down dari PP ke Pengprov hingga Pengkot/Pengkab.

Menurutnya, selama ini untuk Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) di setiap daerah masih kurang diminati. Maka itu jadi fokus baginya andai bisa terpilih sebagai ketua nantinya.

"Jadi tugas kami di PP akan memotivasi Penngprov untuk adakan Kejurprov yang diikuti oleh Pengkot dan Pengkab. Karena selama ini pembinaan di bawah yang kurang," kata Yos dalam keterangan tertulisnya.

Berkaca saat memimpin Pengprov Perbasi DKI, Yos mengaku sejak 2017 hingga 2022 rutin menggelar Kejurprov setiap tahun dan mendorong Kejuaraan di Pengkot yang berada di DKI. Hasilnya, setiap tahun tim DKI meraih juara di kelompok umur, mulai U-12, U-14, U-16, dan U-18.

Di acara puncak, Yos membawa tim basket DKI Jakarta juara umum PON 2020, dengan 2 emas di nomor 5x5 putra dan 3x3 putri serta 2 perunggu di nomor 5x5 puri dan 3x3 putri. DKI mengungguli dari Jawa Timur yang berada di posisi kedua dengan mencatatkan 1 emas dan 2 perunggu.

"Alhamdulillah saat itu dari Pengprov DKI juara umum dari cabang basket. Dan menjadi satu-satunya cabang permainan di KONI DKI yang dicapai oleh Perbasi Jakarta," ujarnya.

Melalui pengalaman itu pula Yos mengharapkan bisa diterapkan seandainya terpilih sebagai Ketum PP Perbasi selanjutnya. "Jadi masa pembinaan itu yang menurut saya penting. Selama ini diutamakan masalah pembinaan yang sifatnya professional," ujarnya.

"Jadi di sini kami akan mengajak ketum Pengprov aktif. Karena jangan sampai Pengprov-Pengprov yang sekarang ini dibilang aktif ternyata tidak pernah menggelar kejuaraan di Provinsi masing-masing," dia menambahkan.

Yos sendiri tercatat pernah menjadi Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Perbasi Jakarta Timur periode 2015-2017 dan Ketua Pengurus Provinsi DKI Jakarta periode 2017-2022.

Selain itu, pria berusia 55 tahun itu juga pernah menjadi manajer timnas basket wanita U-16 di Kejuraan FIBA Asia U-16 Women 2015.

Selain cakap organisasi di basket, Yos juga pernah menjadi Ketua Umum Permias alias Persatuan Mahasiswa Indonesia Amerika Serikat, Seatle, Washington State USA tahun 1990. Yos juga pernah Ketua Umum OSIS SMA Labschool (1985-1986) dan Ketua Umum OSIS SMP Labschool (1982-1983).

Selain itu, Yos juga komitmen untuk kembali menghidupkan liga basket putri. Sebelumnya, liga basket putri bertajuk Women's National Basketball League (WNBL) 2011-2015, lalu berganti Women's Indonesia Basketball League (WIBL) pada 2016 dan berganti Srikandi Cup edisi 2017-2019.

Pada edisi 2020 kompetisi dibatalkan karena pandemi COVID-19. Setelah itu, belum ada lagi kompetisi basket putri. "Sebelumnya kub yang punya tim wanita patungan untuk buat Srikandi Cup. Termasuk klub saya Tanago Friesian Jakarta," ucapnya.

(mcy/mrp)