Dugaan Pembunuhan dari Superyacht Tenggelam yang Diklaim Tak Bisa Tenggelam

2 months ago 49
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta -

Pihak berwenang Italia telah membuka penyelidikan dugaan pembunuhan atas tenggelamnya sebuah superyacht yang menewaskan taipan teknologi asal Inggris, Mike Lynch, dan enam orang lainnya. Kejadian ini berlangsung di lepas pantai Sisilia pada awal pekan ini.

Saat mengumumkan penyelidikan tersebut, jaksa penuntut umum Ambrogio Cartosio mengatakan bahwa para penyelidik mendapati bahwa bukan cuaca yang menyebabkan kapal tersebut tenggelam, melainkan karena perilaku para kru dan cara kapal tersebut ditangani.

Ia mengatakan bahwa penyelidikan ini tidak ditujukan kepada individu tertentu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada banyak kemungkinan yang harus disalahkan. Bisa jadi hanya kaptennya saja. Bisa jadi seluruh kru. Bisa juga penjaga. Kami sedang mengevaluasi semua faktor untuk melihat perilaku siapa yang bisa disalahkan," kata Cartosio mengutip CNN, Minggu (25/8/2024).

"Saat ini kantor kejaksaan telah mengajukan berkas terhadap orang-orang yang tidak dikenal dengan tuduhan melakukan tindak pidana atas kelalaian yang menyebabkan kecelakaan kapal dan pembunuhan," imbuh dia.

Kapal berbendera Inggris tersebut, yang mengangkut 22 penumpang dan kru kapal, tenggelam pada hari Senin saat terjadi badai yang dahsyat. Tujuh mayat telah ditemukan dalam empat hari terakhir, dengan para penyelam yang bekerja di kedalaman 50 meter.

Jenazah terakhir, yang diyakini sebagai putri Lynch yang berusia 18 tahun, Hannah, ditemukan di dalam bangkai kapal pada hari Jumat. Korban hilang lain yang jasadnya ditemukan adalah direktur Morgan Stanley International, Jonathan Bloomer dan istrinya, Judy Bloomer, pengacara ternama asal Amerika Serikat, Chris Morvillo, dan istrinya, Neda Morvillo, serta koki kapal, Recaldo Thomas.

Lima mayat ditemukan dalam satu kabin, dan meskipun pihak berwenang menekankan bahwa kapal tersebut harus diselamatkan sebelum mereka dapat menarik kesimpulan yang pasti, mereka berspekulasi bahwa kelompok tersebut mungkin sedang mencari kantong-kantong udara yang tersisa saat kapal tersebut tenggelam.

Jaksa lain yang berbicara pada konferensi yang sama, Raffaele Cammarano, mengatakan bahwa mereka yang tewas kemungkinan besar sedang tertidur saat badai terjadi, sehingga mereka tidak dapat melarikan diri.

Cammarano mengatakan bahwa para kru kapal tidak menjalani tes narkoba dan alkohol karena mereka sangat terkejut dan membutuhkan perawatan setelah selamat dari karamnya kapal tersebut.

"Para penyelidik masih memiliki banyak pertanyaan yang belum terjawab," jelas Cammarano, seperti apakah terdapat kotak hitam di dalam kapal tersebut.

"Ini merupakan kejadian yang tiba-tiba dan mendadak. Kita harus menunggu evakuasi kapal," ia menegaskan.

Kapal yang diklaim tak bisa tenggelam

Meskipun penyebab tenggelamnya kapal pesiar Bayesian masih belum bisa dipastikan, banyak pihak meyakini bahwa kapal pesiar ini dihantam angin puting beliung, yang merupakan salah satu dari beberapa jenis tornado.

Penjaga pantai melaporkan bahwa kapal pesiar tersebut dihantam tornado, dan angin puting beliung dilaporkan ke Database Cuaca Parah Eropa sekitar waktu yang sama.

"Pihak berwenang tidak dapat mengonfirmasi pada tahap ini apakah beberapa palka kapal dibiarkan terbuka," kata Cammarano. Keadaan itu dapat membantu menjelaskan mengapa kapal tersebut tenggelam dengan sangat cepat.

CEO perusahaan yang memiliki pabrik pembuat kapal itu menyebut superyacht tersebut tidak bisa tenggelam.

"Kapal layar, seperti yang sudah diketahui, adalah yang paling aman dalam arti yang paling absolut," ujar Giovanni Costantino, CEO The Italian Sea Group, dalam sebuah wawancara dengan Sky News.

"Pertama-tama, karena kapal layar hanya memiliki permukaan yang sangat kecil dibandingkan kapal pesiar yang menghadap ke arah angin. Kedua, dengan struktur yang melayang, mereka menjadi kapal yang tidak bisa tenggelam," imbuh dia.


(msl/fem)

Read Entire Article