Jakarta -
Pramugari Air India diserang oleh penyusup di kamar hotelnya di London. Insiden mengerikan itu menyebabkan pramugari mengalami luka memar.
Melansir Economic Times, Selasa (20/8/2024), peristiwa mengerikan itu terjadi di Hotel London Heathrow. Kala itu, pramugari sedang beristirahat setelah bertugas.
Tetapi, istirahatnya menjadi kacau. Tiba-tiba dia diserang. Peristiwa mengerikan itu terjadi sekitar pukul 01.30.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaget dengan serangan itu, ia pun langsung berteriak meminta tolong. Beruntung rekan-rekannya yang berada di sekitar ruangannya sigap menolong.
Penyerang pun sempat melarikan diri, sebelum ia berhasil ditangkap. Sementara korban mengalami memar-memar akibat penyerangan. Ia pun dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Menurut sebuah pernyataan resmi, kemudian pramugari itu kembali ke India dan diberikan konseling.
Juru bicara Air India mengkonfirmasi insiden menyeramkan itu.
"Kami sangat sedih atas insiden yang melanggar hukum di sebuah hotel, yang dioperasikan oleh jaringan internasional besar, yang berdampak pada salah satu anggota kru kami," kata juru bicara.
"Kami memberikan semua dukungan yang memungkinkan kepada kolega kami dan tim mereka secara lebih luas, termasuk konseling profesional. Air India juga bekerja sama dengan pihak kepolisian setempat untuk menindaklanjuti masalah ini hingga ke ranah hukum, dan dengan pihak manajemen hotel untuk memastikan bahwa insiden semacam itu tidak akan terulang kembali," sambungnya.
Maskapai pun menekankan bahwa keselamatan dan kesejahteraan kru dan staf adalah prioritas utama, serta mereka menjaga privasi mereka yang terlibat.
Sementara itu, sumber mengatakan kepada TOI, bahwa penyusup tersebut diyakini sebagai tunawisma yang berhasil masuk ke dalam hotel tanpa diketahui. Ia menyerang pramugari dengan gantungan baju dan menyeretnya ke lantai ketika ia mencoba melarikan diri. Sedangkan saat ini, polisi sedang menyelidiki insiden itu.
Insiden tersebut menjadi sorotan tentang tingkat keamanan di beberapa bagian kota London. Para pilot dan awak pesawat Air India yang tinggal di kota itu pun telah menyatakan perlunya kewaspadaan yang lebih tinggi, terutama saat menginap di hotel-hotel yang terletak di luar pusat kota London.
Ditambah, serangan itu terjadi hanya sehari setelah seorang turis Australia berusia 11 tahun ditikam di Leicester Square, yang semakin meningkatkan kekhawatiran tentang keamanan di daerah tersebut.
(wkn/fem)