Persija Dikalahkan Persib, Carlos Pena: Kartu Merah Kacaukan Taktik

2 hours ago 4
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Bandung -

Persija Jakarta takluk 0-2 dari Persib Bandung pada pekan ke-6 Liga 1 2024/25. Pelatih Macan Kemayoran menyebut kartu merah mengacaukan rencana taktiknya.

Dijamu Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (23/9/2024), Persija bermain dengan 10 orang sejak menit ke-28. Firza Andika mendapatkan kartu merah usai menerima dua kartu kuning akibat aksi 'jahilnya'.

Sebelum kartu merah itu, Persija relatif bisa mengimbangi permainan agresif tuan rumah. Setelahnya Persija keteteran dan akhirnya kebobolan gol Dimas Drajad yang melepaskan tendangan setengah voli pada menit ke-38.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Maaf buat para suporter, karena kami tahu pentingnya laga ini. Kami datang dengan misi meraih tiga poin atau paling tidak satu poin. Tapi akhirnya kalah, maaf," kata Carlos Pena saat memberikan keterangan seusai laga.

"Tentang laga kami memulai dengan baik, plan kami berjalan. Tapi tentu saja kartu merah menjadi momen penting, kami seharusnya bisa 0-0 sampai babak pertama. Kemudian mereka (Persib) mencetak gol," ujarnya menambahkan.

"Di awal babak kedua kami juga memulainya dengan lebih baik, mereka kartu merah juga. Tapi kami tidak bisa menciptakan cukup peluang untuk mencetak gol. Banyak yang harus diperbaiki dan dianalisis dari laga ini dan memikirkan laga selanjutnya," katanya lagi.

Bek Persija Rizky Ridho sepakat dengan pernyataan Carlos Pena. Menurutnya kartu merah Firza mengubah jalannya pertandingan.

Meski begitu, Persija sebenarnya bertekad untuk terus memberikan perlawanan sengit. Tapi sang tamu gagal mengonversi beberapa peluang emas yang mereka dapatkan dan akhirnya kebobolan gol kedua.

"Saya minta maaf mewakili pemain karena tidak bisa membawa tiga poin atau satu poin. Memulai laga dengan baik, plan berjalan semua yang dijalankan coach. Satu-dua hal mengubah konsentrasi kami di pertandingan," ucap Ridho.

"Babak kedua kami bertekad berjuang sampai akhir walaupun hanya dengan 10 pemain, mereka juga 10 pemain. Tapi kami kecolongan satu gol, harus terus belajar karena kompetisi masih panjang," tuturnya.


(mro/bay)

Read Entire Article