Jakarta -
Forum Indonesia-Afrika (Indonesia-Africa Forum) yang kedua akan diselenggarakan pada bulan September 2024. Sehubungan dengan agenda ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga sudah menetapkan panitia nasional.
Penetapan tersebut adalah berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 26 Tahun 2024 tentang Panitia Nasional Penyelenggaraan Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multi-pihak (High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships/HLF MSP) dan Forum Indonesia-Afrika (Indonesia-Africa Forum/IAF) Ke-2 pada tertanggal 16 Agustus 2024.
Panitia nasional tersebut mempunyai tugas menyusun dan menetapkan rencana kerja dan anggaran penyelenggaraan, melakukan persiapan dan penyelenggaraan, melakukan monitoring penyelenggaraan, melakukan evaluasi penyelenggaraan, dan menyusun laporan penyelenggaraan Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multi-pihak dan Forum Indonesia-Afrika ke-2.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tentang Forum Indonesia-Afrika (IAF) ke-2 Tahun 2024
Terkait Forum Indonesia-Afrika (IAF) ke-2 sendiri akan diselenggarakan pada tanggal 1-3 September 2024 di Bali. Mengutip dari situs resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI), tema Forum Indonesia-Afrika ke-2 tahun 2024 mengusung tema Bandung Spirit for Africa's Agenda 2063.
Tema tersebut akan berfokus pada isu terkait transformasi ekonomi, energi dan pertambangan, pangan, ketahanan kesehatan, dan kerja sama pembangunan. Tema tahun ini juga menekankan pentingnya semangat Konferensi Asia-Afrika (KAA) dalam menjawab berbagai tantangan global seperti konflik, penurunan ekonomi, hingga perubahan iklim.
Bahwa semangat KAA jugalah yang memandu hubungan Indonesia dengan Afrika dalam kerja sama mencapai visi yang dimiliki kedua negara, dengan visi Indonesia Emas 2045 dan Africa's Agenda 2063. Kedua entitas memiliki potensi kerja sama yang luar biasa, dengan produk domestik bruto (GDP) gabungan sebesar USD 4,4 triliun dan populasi sebanyak 1,7 milyar.
Forum Indonesia-Afrika ke-2 akan mengundang kepala negara Afrika dan ratusan peserta dari berbagai kalangan. Forum ini juga akan diselenggarakan dalam bentuk pertemuan para kepala negara, diskusi panel, pameran, business matching, dan berbagai side event. Sebagai bagian dari rangkaiannya, juga akan diselenggarakan Indonesia-Africa Parliamentary Forum yang pertama.
Tentang Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multi-pihak
Sedangkan terkait Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multi-pihak (HLF-MSP), mengusung tema Strengthening Multi-Stakeholder Partnership for Development towards a Transformation Change. Forum ini juga akan mengundang kepala negara dari berbagai kawasan dan beberapa kepala organisasi internasional.
Lebih jauh, bahwa Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multi-pihak ini akan terdiri dari High-Level Plenary Session, Parallel Session, Gala Dinner, dan Pagelaran Budaya. Forum akan dihadiri oleh perwakilan pemerintah, dunia usaha, organisasi internasional, lembaga swadaya masyarakat, philanthropist serta akademisi.
(wia/imk)