1 week ago
8
Surabaya -
Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin berbicara tentang pentingnya pengembangan inovasi dan teknologi di tingkat global. Karena itu, dia meminta agar lembaga pendidikan dan penelitian dapat menghasilkan riset yang relevan dengan perkembangan zaman dan industri.
Hal itu disampaikan Ma'ruf saat membuka International Conference on Applied Sciences Education and Technology (iConASET) yang digelar oleh Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA). Dia berharap acara ini menghasilkan inovasi yang tepat sasaran bagi kebutuhan masyarakat.
"Sesuai dengan tema kegiatan yang diangkat, yaitu 'Entering Society 5.0: Application and Development', saya berharap konferensi ini menghasilkan riset yang dapat diaplikasikan oleh dunia industri dan masyarakat," ujar Ma'ruf Amin di UNUSA, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (11/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada kesempatan itu, Ma'ruf Amin mengapresiasi UNUSA yang telah menyelenggarakan konferensi internasional. Dia berharap digelarnya kegiatan itu dapat memberi peluang bagi riset berkelanjutan di tingkat global.
"Kampus juga harus mampu memproyeksikan ilmu pengetahuan dan kebutuhan pendidikan yang tepat untuk lima, sepuluh, bahkan dua puluh tahun mendatang," kata Ma'ruf Amin.
"Perguruan tinggi, sebagai penghasil riset dan penelitian yang kreatif dan inovatif, juga perlu berkolaborasi dengan pemerintah dan swasta dalam penyusunan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri, sehingga melahirkan generasi berdaya saing," sambungnya.
Dia juga berpesan kepada civitas akademika agar mengembangkan riset dan penelitian yang relevan dengan kebutuhan zaman dan industri. Dengan tetap menjadikan ajaran agama sebagai fondasi utama.
"Inovasi yang dihasilkan dapat memenuhi tuntutan teknologi dan sosial dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan moral," pesan Ma'ruf Amin.
Kedua, dia menuturkan, digelarnya diskusi dalam acara itu dapat membangun peluang kerja sama dengan dunia usaha dalam mengaplikasikan hasil riset. Sekaligus, kata dia, menyiapkan lulusan dalam memasuki lapangan kerja.
"Kerja sama ini dapat membuka kesempatan bagi institusi untuk mendapatkan umpan balik langsung dari industri, yang berguna dalam menyempurnakan riset dan kurikulum," tutur dia.
Selain itu, Ma'ruf Amin juga berbicara tentang sumber pendanaan dan pengembangan riset secara kreatif. Sehingga penelitian, publikasi, dan inovasi semakin terjaga kontinuitasnya.
"Manfaatkan keunggulan society 5.0 untuk meningkatkan daya saing dan kualitas riset yang dihasilkan," ucap Ma'ruf Amin.
"Selamat atas terlaksananya iConASET 2024. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat meningkatkan literasi digital generasi muda dan menjadi momentum transformasi dunia perguruan tinggi dalam pengembangan teknologi dan penerapannya di dunia industri," pungkas dia.
(ond/lir)
