Polisi Usut Laporan Order Kue Fiktif untuk Dandim Depok: Harganya Jutaan

2 weeks ago 12
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Depok -

Pemilik toko kue di Depok melaporkan order fiktif yang mencatut nama mantan Dandim 0805/Depok Kolonel Inf Elvino Yudha Kurniawan ke polisi. Polisi menindaklanjuti laporan tersebut.

"Kita menerima laporan dari Pak Dandim kemarin. Tiba-tiba ada kue pisah sambut serah terima jabatan satu atas nama Pak Dandim, satu atas nama Pak Dandim yang lama," kata Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana kepada wartawan di Mapolres Metro Depok, Rabu (4/9/2024).

Dia mengatakan dua buah kue yang dibuat para korban bernilai jutaan. Pihak Kodim tak pernah memesan kue tersebut hingga dicurigai adanya penipuan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada dua kue kalau bikin tuh harganya cukup besar ya jutaan gitu dikirim ke sana dari Kodim, nggak pernah pesan kuenya itu. Sehingga kita curiga ada yang melakukan upaya penipuan terhadap korban yang memiliki toko kue ini," jelasnya.

Polisi masih mendalami terkait modus pelaku yang mengupayakan korban untuk memesankan tambahan minuman. Pihak kepolisian masih menyelidiki dan melacak nomor pelaku.

"Ada upaya jual kue dulu nanti ada jualan lainnya lagi kalau tambah minuman ginseng. Kita masih dalami penyelidikan ke arah sana, yang jelas nomor HP yang bersangkutan sudah kita lacak sementara masih dalam pencarian dan kasus ini kita tindak lanjuti," jelasnya.

Dandim Depok Dampingi Korban

Sebelumnya, Pemilik toko kue di Depok melaporkan order fiktif yang mencatut nama mantan Dandim 0805/Depok Kolonel Inf Elvino Yudha Kurniawan. Korban melapor ke Polres Metro Depok didampingi oleh Dandim 0508/Depok Kolonel Inf Iman Widhiarto.

"Iya, ini saya sudah di Polres Depok," kata Iman saat dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (4/9).

Korban diketahui bernama Vivi, yang memiliki toko kue di Sawangan, Depok. Selain Vivi, korban lainnya adalah Noor Rafita. Pemilik toko Rafita's Cake itu juga melapor ke Polres Bogor hari ini.

"Sedangkan Bu Rafita kita dampingi ke Polrestro Bogor, berkoordinasi dengan Kodim Bogor," tuturnya.

(azh/azh)

Read Entire Article