Wanita Dalam Karung di Tasik Dibunuh Pedagang Bumbu, Motifnya Urusan Utang

2 hours ago 5
winjudi situs winjudi online winjudi slot online winjudi online slot gacor online situs slot gacor online link slot gacor online demo slot gacor online rtp slot gacor online slot gacor online terkini situs slot gacor online terkini link slot gacor online terkini demo slot gacor online terkini rtp slot gacor online terkini Akun slot gacor online Akun situs slot gacor online Akun link slot gacor online Akun demo slot gacor online Akun rtp slot gacor online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya winjudi

Jakarta -

Penemuan jasad wanita dalam karung di Sungai Cipinaha, Sukakerta, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menggegerkan warga. Ternyata, korban dibunuh oleh pria berinisial H. Pelaku merasa kesal saat ditagih utang.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ridwan Budiarta mengatakan pelaku ditangkap di Pasuruan, Jawa Timur, setelah kabur selama empat hari. H diketahui merupakan warga Kota Tasikmalaya.

"Tersangka kami tangkap di wilayah Jawa Timur inisialnya H, (penangkapan) bekerjasama dengan Dirkrimum Polda Jabar. Kami mendekati kesempurnaan mengungkap kasus ini karena alat buktinya lengkap juga," kata Ridwan dilansir detikJabar, Senin (23/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ridwan mengatakan H berprofesi sebagai pedagang bumbu di Pasar Induk Cikurubuk, Kota Tasikmalaya. H mengenal korban sejak beberapa tahun dan tercatat memiliki pinjaman uang sebesar Rp20 juta.

Polisi mengungkap motif pelaku membunuh korban karena kesal ditagih utang terus-menerus. "Jadi motifnya karena sakit hati ditagih utang saat tersangka tidak memiliki uang. Dia minta keringanan namun tidak tercapai kesepakatan dengan korban yang membuatnya kesal," kata Ridwan.

Ridwan mengatakan pelaku membunuh korban di lapak miliknya. H juga uang yang dibawa korban sekitar Rp8 juta. Sementara barang-barang lain milik P dibuang di lahan kosong dekat Pasar Induk Cikurubuk.

Baca berita selengkapnya di sini.

(rdp/idh)

Read Entire Article